Sharing Is Caring

Senin, 30 September 2019

Batik Sebagai Trend Halal Fashion

Gambar Ilustrasi
Hari Batik Nasional diperingati setiap tanggal 2 Oktober. Sejak tahun 2009, UNESCO telah menetapkan batik sebagai warisan budaya dunia karena mempunyai desain yang beragam dan unik. Batik menjadi budaya bangsa yang penuh nilai dan motifnya menjadi ciri khas masing-masing daerah di Indonesia.
Penduduk Indonesia yang sebagian besar adalah muslim, selain bisa menjadi konsumen dalam industri halal, juga bisa menjadi produsen. Seperti diketahui, saat ini semua mulai berlomba untuk menawarkan gaya hidup halal. Pariwisata halal berarti ramah terhadap kalangan muslim, dengan menyediakan makanan yang terjamin kehalalannya, hingga fasilitas untuk menjalankan ibadah sehari-hari. Selain pariwisata dan makanan, sektor lain yang termasuk dalam gaya hidup halal adalah fashion (busana).
Busana merupakan hal yang selalu melekat digunakan oleh setiap orang. Busana menjadi salah satu bagian dari gaya hidup yang mengalami perkembangan. Batik telah mempunyai tempat tersendiri dalam industri fashion. Kini kain tradisional yang dibuat dengan metode pemalaman dengan makna mendalam pada setiap motifnya ini, tidak hanya digunakan untuk pakaian tradisional saja, namun juga diterapkan dalam berbagai model dan aksesori.
Orang Indonesia sudah selayaknya bangga karena saat ini batik menjadi trend fashion. Banyak kalangan yang menjadikan sebagai trend halal fashion yang baru dan fleksibel, dalam arti, batik dapat diaplikasikan ke dalam berbagai macam jenis pakaian, mulai dari gamis, jilbab, kemeja, blouse, rok, bahkan sudah banyak jaket trendy yang memiliki motif batik.
Keanekaragaman motif batik menjadi daya tarik tersendiri bagi para konsumen. Batik mempunyai keunikan tersendiri jika dibandingkan dengan produk fashion lainnya. Hal ini dapat kita lihat dari desain corak yang berbeda antara satu motif dengan motif yang lainnya. Sehingga konsumen akan lebih leluasa dalam memilih jenis motif yang sesuai dengan selera.
Saat ini batik menjadi trend fashion dengan mengangkat motif desain yang baru. Pola desain yang populer merupakan pengembangan dari desain batik yang lama dengan perpaduan desain yang baru. Inovasi batik dalam fashion yang kita jumpai adalah tampilan warna yang lebih bervariasi, desain coraknya yang lebih bebas dan tidak kaku, serta tampilan desainnya yang lebih bergaya.
Kehadiran batik sebagai trend halal fashion dapat diterima oleh masyarakat. Batik menjadi gaya dalam berpakaian yang relevan dan tak lekang oleh waktu. Produsen dapat melestarikan kebudayaan dengan adanya inovasi unik dan kreatif dengan mempertahankan pola dasar dalam membatik. Sehingga tanpa kita sadari, dengan menggunakan produk dari batik, secara tidak langsung kita telah berpartisipasi untuk menjaga kebudayaan. Batik Halal, Fashion Lokal, Semakin Go International!