Siapa sih yang tidak pernah mendengar kata koperasi, setiap orang pasti pernah atau mengetahui koperasi. Biasanya jika mendengar kata koperasi, kita langsung terbayang dengan warung, toko, maupun koperasi yang menyediakan makanan, alat sekolah, jasa simpan pinjam, dan sebagainya. Koperasi ini biasanya dapat dijumpai di sekolahan maupun di perkantoran.
Coba tanyakan tentang koperasi pada generasi milenial, apakah mereka mengetahui? Saat ini generasi milenial mulai mengerti tentang peranan penting koperasi. Anggapan tentang koperasi yang dulu, mungkin koperasi itu hanya sebatas warung atau toko yang mencari keuntungan saja, tetapi koperasi di era milineal ini adalah koperasi yang kekinian. Generasi milenial memegang peranan penting dalam menguatkan eksistensi koperasi di era milenial. Oleh karena itu, mari kita ketahui terlebih dahulu definisi koperasi dan peran dari koperasi tersebut.
 |
| Sumber Gambar: Wikipedia |
Apa sih prinsip dari Koperasi?
Koperasi memiliki banyak prinsip yang salah satunya ialah anggota harus sukarela dan terbuka yang artinya bergabung tanpa paksaan, pengawasannya pun harus secara demokrasi atau setiap anggota diperbolehkan menyampaikan pendapat sesuai ketentuan yang berlaku guna untuk memajukan kesejahteraan bersama. Salah satu tujuan dari koperasi sendiri yaitu untuk membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggotanya.
Dengan hal di atas, generasi milenial atau anak muda yang saat ini digadang-gadang sebagai bagian penting perlu dorongan agar lebih aktif membangun koperasi di era milenial. Mengapa demikian, karena pemuda adalah generasi penerus bangsa, pemuda diyakini mampu bersaing dan mengharumkan nama bangsa, dan juga mampu memunculkan ide-ide kreatif untuk memajukan bangsa. Pemuda juga dianggap sebagai kaum yang intelektual dengan semangat produktif yang tinggi, dan hal ini yang bisa menjadi kekuatan hebat untuk menjadikan perekonomian Indonesia menjadi lebih baik lagi.
Untuk membangun kembali kepercayaan masyarakat kepada koperasi dan memberikan kesempatan kepada generasi milenial, tentunya perlu dilakukan rebranding koperasi. Konsep rebranding koperasi bagi generasi milenial ini merupakan langkah untuk menuju perubahan besar. Rebranding koperasi dapat merangkul generasi milenial dalam menggerakkan ekonomi nasional melalui koperasi.
Generasi Milenial sebagai Ikon Rebranding Koperasi
Apa sih rebranding itu?
Rebranding adalah suatu upaya yang dilakukan oleh perusahaan, lembaga, atau koperasi untuk mengubah total atau memperbaharui sebuah brand yang telah ada agar menjadi lebih baik dan menarik. Rebranding koperasi bisa dikatakan sebagai upaya yang dilakukan untuk mengubah ataupun memperbaharui brand koperasi agar lebih baik dinilai oleh masyarakat tanpa mengabaikan tujuan awal dari koperasi tersebut.
Generasi demi generasi terus berganti dan kini tiba di generasi dimana teknologi berkembang dengan pesat. Peran dan fungsi para pemuda atau generasi milenial sebagai kaum intelektual yang kreatif, produktif, dan inovatif harus dimanfaatkan dan dikembangkan untuk membangun koperasi yang kekinian.
Sudah seharusnya koperasi mengikutsertakan maupun memberi kesempatan para generasi milenial di negeri ini tidak terkecuali di Daerah Istimewa Yogyakarta agar dapat lebih aktif berpartisipatif dalam membangun kemajuan koperasi. Generasi milenial mempunyai peran yang kompleks dalam melanjutkan roda pemerintahan dan regenerasi disegala bidang. Namun pemerintah harus menganalisis kemampuan dan karakter dari generasi milenial agar rencana dan rebranding tersebut dapat berjalan dengan baik dan dapat memajukan kesejahteraan bersama serta memajukan perekonomian bangsa Indonesia.
Sekarang bukan zamannya anak muda menghabiskan waktunya untuk bermain game terus-terusan. Anak muda memiliki peran yang kompleks dan memiliki fungsi menyeluruh yaitu sebagai agen perubahan (Agent of Change). Generasi milenial saat ini dapat menyumbangkan ide dan pemikiran yang cerdas dan mampu mengubah paradigma yang berkembang dalam suatu kelompok dan menjadikannya terarah sesuai kepentingan bersama. Pemuda dengan semangat perubahan yang membara ditantang untuk memperlihatkan kemampuan mereka dengan kekuatan yang kreatif, produktif, dan inovatif.
Jurus 3C (Creative, Connected, dan Collaborative) Untuk Rebranding Koperasi di Era Milenial
Perlu dilakukan adanya sebuah inovasi untuk menciptakan koperasi yang kekinian. Terdapat tiga jurus khusus yang dilakukan agar koperasi dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi generasi milenial. Jurus yang pertama adalah creative atau adanya ekonomi kreatif, yaitu aktivitas ekonomi yang memanfaatkan kreatifitas, inovasi, dan keterampilan bakat dari kalangan anak muda. Generasi milenial dikenal memiliki banyak ide kreatif yang perlu dikembangkan. Jika ditambah dengan kemajuan teknologi yang ada pasti ide tersebut akan menjadi lebih baik. Di era milenial saat ini, perlu menerapkan digitalisasi ekonomi agar koperasi tidak tergilas dalam peta persaingan usaha.
Jurus yang kedua adalah connected atau terhubung. Terhubung satu sama lain artinya mampu terhubung dengan komunitas atau lembaga. Komunitas merupakan sebuah ajang perkumpulan generasi milenial yang dapat mendongkrak terciptanya visi dan misi dalam satu tujuan. Adanya sebuah komunitas menjadi media untuk berbagi pengalaman untuk mencapai tujuan bersama dengan lancar. Agar tetap terhubung dengan yang lain salah satunya dengan memanfaatkan teknologi era kini atau sosial media. Konten yang menarik dapat berupa gambar, audio, maupun video. Koperasi tentu harus memiliki layanan berbasis aplikasi sebagai wadah berbagi informasi terupdate. Dengan begitu masyarakat akan semakin mudah dan terintegrasi dengan informasi yang ada.
Jurus yang ketiga ini sangatlah penting, yaitu kolaborasi. Pentingnya kolaborasi antar generasi milenial dapat mengembangkan ide yang ada sehingga dapat menjadikan teknologi koperasi berkembang pesat. Contoh kegiatan kolaborasi adalah berkolaborasi dalam pembuatan website, aplikasi, atau pembuatan konten. Koperasi tidak monoton dengan toko yang hanya dikelola secara offline. Koperasi juga harus memiliki toko online layaknya e-commerce yang bisa diakses kapanpun dan dimanapun.
Kesimpulan
Rebranding koperasi pasti akan membawa perubahan, namun generasi mileniallah yang mampu membawa koperasi berjaya di era milenial. Melalui berbagai konsep yang mampu diterapkan oleh generasi milenial tentu koperasi akan mengalami perubahan di masa depan. Generasi milenial menjadi tombak perekonomian kerakyatan secara modern sehingga menguatkan eksistensi koperasi di masa yang akan datang. Dengan adanya konsep rebranding koperasi di era milenial semoga koperasi Indonesia mampu kembali mencapai masa kejayaan dan menjadi koperasi yang kekinian bagi generasi milenial.
